MH, seorang Andikpas (Anak Didik Pemasyarakatan) Kelas II di Mamuju, telah mengambil langkah penting dalam persiapannya untuk memasuki dunia perkuliahan. Remaja berusia 17 tahun ini baru-baru ini mengikuti tes minat pada Program Mentor Macanga yang diselenggarakan oleh Macanga Institute. Program ini dirancang untuk membantu calon mahasiswa mempersiapkan diri dengan lebih baik dalam menempuh pendidikan tinggi, termasuk melalui Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di Universitas Terbuka.
Universitas Terbuka, sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi terkemuka di Indonesia, menawarkan fleksibilitas bagi para mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan mereka tanpa batasan geografis. Salah satu metode pembelajaran yang tersedia adalah SIPAS NON-TTM (Sistem Paket Non Tatap Muka), di mana mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan tanpa perlu hadir secara fisik di kelas. Metode ini sangat cocok bagi MH yang memiliki keterbatasan mobilitas tetapi tetap bersemangat untuk melanjutkan pendidikannya.
Program Mentor Macanga sendiri adalah inisiatif dari Macanga Institute dari tahun 2019. Program ini telah mementori lebih dari 50 Anak untuk mendapatkan bimbingan dan pendampingan kepada calon mahasiswa. Dalam program ini, MH akan mendapatkan bantuan dalam memahami minat dan bakatnya, memilih jurusan yang sesuai, serta mengembangkan strategi belajar yang efektif. Selain itu, program ini juga menyediakan dukungan moral dan motivasi agar para peserta tetap bersemangat dalam menghadapi tantangan pendidikan.
Keikutsertaan MH dalam tes minat ini merupakan langkah awal yang penting. Tes ini dirancang untuk mengidentifikasi minat dan potensi akademiknya, sehingga MH dapat diarahkan pada jurusan yang paling sesuai dengan bakat dan minatnya. Dengan demikian, MH diharapkan dapat meraih kesuksesan dalam pendidikan tinggi dan masa depannya.
Dukungan dari Macanga Institute melalui Program Mentor Macanga juga memberikan MH kesempatan untuk belajar secara mandiri dengan tetap mendapatkan panduan yang dibutuhkan. Hal ini sejalan dengan visi Universitas Terbuka yang mengedepankan pendidikan inklusif dan aksesibel bagi seluruh lapisan masyarakat. Mentor Macanga menyakini bahwa mendapatkan pendidikan termasuk dalam Hak Asasi Manusia (HAM) yang perlu diperjuangan agar dapat terpenuhi meskipun sebagai Andikpas di LPKA Kelas II Mamuju.
Sebagai seorang Andikpas, MH telah menunjukkan tekad dan komitmen yang luar biasa dalam mengejar pendidikan. Keberhasilannya dalam mengikuti tes minat ini akan menjadi langkah penting menuju masa depan yang lebih cerah dan penuh harapan. Dengan bimbingan dari Macanga Institute dan kesempatan belajar di Universitas Terbuka, MH memiliki peluang besar untuk menggapai cita-citanya dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di masa mendatang.